BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini

Senin, 18 April 2011

Mal dan Hotel di Bandara Hasanuddin


Penumpang yang transit di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar makin dimanjakan dengan sejumlah fasilitas.  Selain fasilitas yang ada sekarang, PT Angkasa Pura (AP) I juga akan membangun sebuah hotel dan mal di kawasan tersebut.
General Manajer (GM) PT AP I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Rachman Syafrie di gedung Fajar Graha Pena, Senin 18 April mengatakan, hotel berkapasitas 130 kamar tersebut berstandar internasional.

Rencananya, kata Rachman, pada Juli tahun ini pengerjaan konstruksi mal dan hotel tersebut sudah dimulai. "Kita target bisa dipergunakan maksimal pada Maret 2012," sebutnya saat diterima oleh Dirut PT Media Fajar Syamsu Nur dan Pemimpin Redaksi Sukriansyah S Latief.

Hotel berlantai dua dengan sistem knock down ini akan menggunakan manajemen internasional di bawah bendera Accord Management Hotel International. "Kami memilihnya sebab mereka telah memiliki market share yang baik. Punya kredibilitas, sehingga begitu ada hotel di kita secara internasioinal sudah diumumkan melalui manajemen mereka," ucapnya.

Menurutnya, hotel ini dibangun untuk peningkatan pelayanan sekaligus memberikan fasilitas lebih pada penumpang transit. Apalagi, penumpang transit memiliki potensi yang besar sebagai pelanggan tetap.

Data penumpang tahun 2010, tercatat dua juta dari 6,5 juta orang adalah penumpang transit. "Ini belum termasuk crew operator, dimana setiap rute memiliki enam crew yang selalu menginap satu malam di kota tujuan lalu melanjutkan perjalanan keesokan harinya," ungkapnya.

Rachman juga menyebut pihaknya dalam waktu dekat akan mengubah konsep venue bandara pada sisi keberadaan tenant. "Kita akan menghadirkan suasana mal dalam bandara dengan penataan tenant yang apik. Ini semata untuk international branded  memberikan kepuasan belanja bagi penumpang," paparnya.

Selain hotel dan mal, pihak Angkasa Pura Sultan Hasanuddin Makassar juga menyiapkan dana sebesar Rp30 miliar untuk melakukan rehabilitasi sarana dan prasarana yang ada di bandar udara.

"Semuanya akan kita rehabilitasi, termasuk sarana dan fasilitas yang selama ini masih bermasalah, seperti toilet, talang atap, dan juga saluran air di basement," ungkap Rachman.

Untuk menuju world class airport, lanjut dia, salah satu poin utamanya adalah menghadirkan pelayanan dan fasilitas beragam dengan standar internasional.
 
(Fajar Online)

Mau booking tiket pesawat sekaligus menjadi agen penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, dan cepat? KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar